Pages

Thursday, February 7, 2019

Ramai di Pasar Nego, Saham BUMI & BMRI Diborong Asing Market - CNBC Indonesia

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di level 6.536,46 atau melemah 0,17% pada penutupan perdagangan Kamis, 7 Februari 2019. Net buy atau aksi beli bersih asing tercatat di seluruh pasar mencapai Rp 372,84 miliar.

Data Bursa Efek Indonesia mengungkapkan, dari total net buy asing tersebut, terbagi atas net buy asing di pasar reguler sebesar Rp 289,16 miliar dan net buy asing di pasar negosiasi Rp 83,68 miliar. 

Adapun secara total transaksi di pasar nego pada Kamis ini menembus Rp 2,3 triliun. Data yang dihimpun Tim Riset CNBC Indonesia mengungkapkan terjadi beberapa transaksi besar dan cukup ramai seharian ini, di antaranya transaksi saham BUMI dan BMRI.

Transaksi saham PT Bumi Resources Tbk (BUMI) di pasar negosiasi hari ini dilakukan dua kali, dengan skema crossing (tutup sendiri), yaitu dilakukan di satu broker yang sama.

Transaksi pertama, dijual dan dibeli oleh perusahaan efek berkode PP, PT Aldicitra Sekuritas, sebanyak 1,7 juta lot di harga Rp 212 per saham senilai Rp 36,3 miliar.

Transaksi kedua dijual dan dibeli oleh broker berkode FS, PT Yuanta Sekuritas, sebanyak 5.000 lot di harga Rp 150 senilai Rp 75 juta.

Di sisi lain, transaksi PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) sebesar 294,7 miliar. Transaksi terbesar bank BUMN ini dilakukan pada pukul 10:04 WIB, sebanyak 30 juta lot di harga Rp 7.438 senilai Rp 223,14 miliar. Transaksi ini dijual dan dibeli melalui broker berkode MS, PT Morgan Stanley Sekuritas Indonesia.

Selain transaksi Rp 223,14 miliar tersebut, saham Bank Mandiri juga ditransaksikan enam kali.

Saham lain yang juga ditransaksikan di pasar negosiasi adalah PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk (INKP) Rp 148,1 miliar dan PT Surya Pertiwi Tbk (SPTO) sebesar Rp 124,5 miliar. (irv/tas)

Let's block ads! (Why?)

https://www.cnbcindonesia.com/market/20190207210730-17-54402/ramai-di-pasar-nego-saham-bumi-bmri-diborong-asinghttps://desimpul.blogspot.com/2019/02/ramai-di-pasar-nego-saham-bumi-bmri.html

No comments:

Post a Comment